Marhaban ya Ramadan! Bulan puasa sudah di depan mata, dan ini adalah momen yang dinanti-nanti oleh umat Muslim di seluruh dunia. Selama bulan suci ini, tak bisa dipungkiri, biaya hidup cenderung meningkat karena kebutuhan sahur, berbuka, dan berbagai persiapan lainnya.

Oleh karena itu, Smartcitizen perlu lebih cermat dalam mengelola pengeluaran. Berikut ini beberapa tips belanja hemat dari Jakarta Smart City. Beberapa di antaranya memanfaatkan fitur-fitur JAKI, loh! 

1. Buat Rencana Belanja Sebelum Ramadan

Salah satu kesalahan umum saat bulan puasa adalah belanja tanpa rencana. Akibatnya, pengeluaran kamu bisa membengkak karena membeli barang yang sebenarnya tidak terlalu diperlukan. Agar pengeluaran tetap terkendali, kamu bisa menggunakan metode 50-30-20, yaitu mengalokasikan 50% anggaran untuk kebutuhan pokok, 30% untuk tambahan seperti takjil dan lauk berbuka, serta 20% untuk dana darurat.

Membuat daftar belanja mingguan juga bisa membantu, dengan memisahkan kebutuhan harian dan mingguan agar lebih terorganisir dan menghindari pemborosan. Prioritaskan bahan makanan pokok yang tahan lama, seperti beras, minyak, gula, dan kurma, agar tidak perlu sering belanja ke pasar atau supermarket. Untuk lebih praktis, manfaatkan aplikasi catatan keuangan atau aplikasi budgeting agar pengeluaran selama Ramadan lebih terkontrol.

2. Manfaatkan Promo dan Diskon

Menjelang dan selama bulan puasa, banyak supermarket, e-commerce, dan minimarket menawarkan berbagai promo spesial Ramadan yang sayang untuk dilewatkan. Manfaatkan momen ini untuk berhemat dan memenuhi kebutuhan dengan lebih efisien. Jangan lupa, kamu juga bisa cek fitur Berita di JAKI untuk mendapatkan informasi terbaru seputar promo menarik selama bulan Ramadan.

Fitur Berita untuk Cek Promo selama Bulan Puasa.

3. Belanja Secukupnya, Hindari Mubazir

Bulan puasa identik dengan hidangan lezat untuk sahur dan berbuka. Namun, sering kali kita tergoda membeli terlalu banyak makanan yang akhirnya tidak habis dan terbuang. Agar lebih hemat dan tidak boros, fokuslah pada kebutuhan utama seperti bahan makanan pokok, bukan barang-barang yang hanya dibeli karena tergoda promo atau keinginan sesaat. Bedakan antara kebutuhan dan keinginan agar pengeluaran tetap terkendali.

4. Belanja di Pasar Tradisional

Biasanya, harga bahan pokok di pasar juga lebih terjangkau dibandingkan supermarket. Selain lebih murah, dengan berbelanja di pasar tradisional, artinya kamu juga telah membantu para pedagang kecil. Pastikan untuk datang lebih pagi agar mendapatkan bahan makanan segar dengan harga terbaik. Kamu pun bisa pakai fitur Harga Pangan di aplikasi JAKI untuk cek dan membandingkan harga bahan pokok di berbagai pasar tradisional Jakarta secara real-time. Dengan begitu, kamu bisa mendapatkan harga hemat paling maksimal.

Fitur Harga Pangan untuk Cek Harga Pangan selama Bulan Puasa.

5. Maksimalkan Keuntungan dengan Belanja Kolektif

Salah satu strategi belanja hemat yang sering terlupakan adalah belanja kolektif bersama keluarga, teman, atau tetangga. Dengan membeli kebutuhan Ramadan dalam jumlah besar secara patungan, kamu bisa mendapatkan harga grosir yang lebih murah dibandingkan membeli satuan. Selain itu, beberapa toko dan supplier juga menawarkan diskon khusus untuk pembelian dalam jumlah banyak, sehingga pengeluaran bisa lebih efisien tanpa mengorbankan kualitas.

Selain berhemat, jangan lupa untuk berbagi kepada sesama ya, Smartcitizen. Bulan puasa adalah waktu yang tepat untuk bersedekah. Kamu bisa menyisihkan sebagian anggaran belanja untuk membantu mereka yang kurang mampu agar Ramadan semakin berkah.

Dengan perencanaan yang baik dan memanfaatkan teknologi seperti JAKI, Smartcitizen bisa menjalani bulan puasa dengan lebih hemat dan nyaman. Mulai dari menyusun rencana belanja hingga menggunakan fitur-fitur di JAKI untuk mendapatkan informasi yang akurat, semuanya bisa membantu kamu mengelola pengeluaran dengan lebih cerdas. Belum punya JAKI? Unduh di Google Play Storeatau Apple App Store.

🌙 Selamat berpuasa dan semoga Ramadan kali ini penuh berkah!