Tata Cara Lapor Genangan atau Banjir di Jakarta
Halo Smartcitizen, kamu pasti merasakan kalau musim hujan telah tiba. Banyak hal yang harus dipersiapkan nih, mulai dari menjaga kesehatan diri sampai lingkungan. Jakarta sebagai kota juga mempunyai tantangan tersendiri, seperti sampah yang menumpuk di saluran air dan tanggul yang rusak. Kedua faktor tersebut dapat menyebabkan banjir atau genangan di ibu kota. Dalam mewujudkan tujuan bersama sebagai kota yang nyaman dan aman, terutama dalam mencegah bencana alam seperti banjir, diperlukan kerja sama yang baik antara pemerintah dengan masyarakat.
Partisipasi masyarakat, misalnya membuat laporan, diperlukan untuk membantu Pemprov DKI Jakarta untuk menindaklanjutinya. Laporan dari masyarakat dapat dilakukan melalui 13 kanal aduan resmi yang terintegrasi dengan sistem Cepat Respons Masyarakat atau CRM, yang kemudian akan ditindaklanjuti oleh kelurahan atau dinas terkait. Bagaimana sih, cara melaporkannya? Simak yuk, tata caranya!
JAKI
Pemprov DKI Jakarta mempunyai super-app yang bernama JAKI (Jakarta Kini), suatu aplikasi untuk berbagai kebutuhan sehari-hari masyarakat. Aplikasi ini dapat dengan mudah diunduh melalui Google Play Storeatau Apps Store. JAKI memiliki berbagai macam fitur. Salah satunya adalah JakLapor yang bisa kamu gunakan untuk melaporkan berbagai permasalahan di Jakarta termasuk banjir atau genangan. Cara pelaporannya pun cukup mudah, ikuti langkah berikut :
- Buka JAKI;
- Pilih fitur Lapor atau ketuk ikon kamera;
- Ambil foto banjir/genangan;
- Isi detail lokasi untuk permudah tindak lanjut;
- Ceritakan detail laporan di kotak deskripsi;
- Pilih kategori “Banjir”;
- Centang kotak pernyataan dan klik Kirim.
Setelah itu laporanmu akan ditindaklanjuti oleh kelurahan atau dinas terkait. Kamu juga bisa pantau perkembangan laporanmu melalui fitur JakRespons, ya!
Smartcitizen aktif di media sosial Twitter? Bisa banget lho lapor berbagai permasalahan termasuk genangan atau banjir melalui akun Twitter-mu. Laporan yang diterima pun akan segera direspons dan mendapatkan nomor laporan yang bisa kamu gunakan untuk memantau perkembangannya. Melakukannya pun cukup mudah, berikut caranya:
- Foto banjir atau genangan;
- Buat tweet dengan menyertakan foto, deskripsi, dan lokasi detail lalu mention akun @DKIJakarta;
- Kirim tweet dan laporan kamu akan segera direspon.
Setelah itu kamu akan mendapatkan respon balasan melalui tweet beserta nomor laporanmu, pantau perkembangan laporannya di website CRM
Sebagai salah satu kanal media sosial, akun Facebook Pemprov DKI Jakarta juga menerima pengaduan Smartcitizen melalui pesan yang masuk di kotak masuk. Mirip seperti Twitter, pesan yang masuk akan segera direspons beserta nomor laporannya supaya bisa terpantau perkembangannya. Berikut langkah-langkahnya:
- Kunjungi Facebook Page Pemprov DKI Jakarta;
- Klik tombol kirim pesan;
- Deskripsikan lokasi detail dan masalahmu (banjir ataupun genangan), lalu sertakan juga foto pendukung;
- Kirim pesan;
- Laporanmu segera direspons dan mendapatkan nomor laporan;
Seperti pengaduan melalui Twitter, setelah mendapatkan nomor, kamu juga bisa pantau laporanmu melalui website CRM.
Nah, itu dia tata cara melaporkan genangan atau banjir melalui JAKI dan 2 kanal media sosial Pemprov DKI Jakarta. Cukup mudah, bukan? Yuk, segera lapor jika menemukan banjir atau genangan di Jakarta! Partisipasimu sangat berarti untuk menjadikan kota ini menjadi lebih baik lagi. Jangan lupa juga download JAKI supaya update cuaca terkini dan membuat laporan semakin mudah. Pantau juga kondisi terupdate terkait ketinggian aliran air dan info lengkap berita terbaru mengenai banjir melalui website Pantau Banjir.