07 Feb 2023

Menjelajahi Skywalk Kebayoran Lama

Oleh:Muhammad Raedyan Kahfi

Editor:Ramdan Malik Batubara, Aditya Gagat Hanggara

07 Feb 2023

Halo, Smartcitizen. Ada pantun nih buat kamu: jalan-jalan ke Kebayoran naik Transjakarta/ jangan lupa mampir ke Taman Ayodya/ ada yang baru nih di Jakarta/ Skywalk Kebayoran Lama sudah resmi dibuka.

Butuh waktu sekitar sembilan bulan untuk membangunnya (Maret-November 2022), Skywalk Kebayoran Lama di Jakarta Selatan telah diresmikan pada Jumat, 27 Januari 2023, oleh Penjabat Gubernur DKI Jakarta Heru Budi Hartono. Menghubungkan dua moda transportasi berbeda, Transjakarta dan KRL Commuter Line, skywalk ini memudahkan mobilitas masyarakat dalam beraktivitas, terutama ketika berpindah antarmoda transportasi.

Berbagai fasilitas pun membuat masyarakat nyaman melewati skywalk ini. Misalnya 13 unit kamera pengawas (CCTV) untuk menjaga keamanan masyarakat. Penasaran ada hal unik apa saja di Skywalk Kebayoran Lama? Yuk, simak artikelnya!

Integrasi Transportasi

Integrasi Transportasi

Skywalk Kebayoran Lama menunjukkan komitmen Pemprov DKI Jakarta untuk menghadirkan sistem transportasi publik yang terintegrasi dengan baik. Menggunakan konsep Transit Oriented Development (TOD) atau pembangunan berorientasi transit, skywalk ini mendukung integrasi antarmoda transportasi.

Baca juga: JakLingko: Cek Jadwal TJ, MRT, dan LRT Terlengkap

Karena menghubungkan dua halte Transjakarta, yakni Velbak di Koridor 13 dan Kebayoran Lama di Koridor 8, serta satu stasiun KRL Commuter Line, yaitu Kebayoran Lama, mobilitasmu akan lebih mudah. Terkait aksesnya, skywalk ini mempunyai empat pintu registrasi di Stasiun Kebayoran Lama dan dua pintu akses keluar masuk di Halte Velbak, sehingga menghadirkan banyak pilihan akses masuk maupun keluar.

Tiga lift berkapasitas satu ton memudahkan pula akses di Halte Velbak sepanjang 18 meter. Lift tersebut mampu melayani 8–10 orang, terutama penumpang yang mempunyai prioritas tinggi seperti disabilitas, ibu hamil, dan lansia. Selain mengatasi kemacetan lalu lintas, skywalk ini pun membuat para pejalan kaki berjalan dengan aman dan terhindar dari bahaya lalu lintas di jalan raya.

Jembatan Layang Terpanjang di Jakarta

Skywalk Kebayoran Lama

Skywalk Kebayoran Lama membentang sepanjang 450 meter, dengan lebar 3,6 meter serta tinggi railing 1,25 meter. Kamu hanya butuh waktu kurang dari sepuluh menit saja untuk berjalan kaki di skywalk terpanjang di Jakarta ini. Dengan demikian kehadiran Skywalk Kebayoran Lama dapat mempersingkat waktu perjalanan untuk berganti koridor Transjakarta, atau berganti moda transportasi dari Transjakarta ke KRL dan sebaliknya.

Untuk mengakses skywalk ini, berbagai akses tersedia, dari lift, eskalator, hingga tangga. Sepanjang perjalanan transit, kamu juga bisa menikmati pemandangan Jakarta dari ketingggian, lho.

Tempat Wisata

Taman Puring

Terletak di kawasan Kebayoran Lama, Jakarta Selatan, skywalk ini menjadi salah satu tempat yang strategis sebagai spot wisata kota. Berbagai tempat kuliner, taman, atau pusat perbelanjaan dapat kamu telusuri, karena dekat dengan skywalk ini. Oleh sebab itu, Skywalk Kebayoran Lama dapat menjadi pilihan untuk melepas penat sehabis pulang kerja, atau menikmati waktu liburan dengan menggunakan transportasi umum.

Taman Langsat atau Taman Puring cocok untuk kamu yang butuh susana alam di tengah kota dan butuhhealing yang tak jauh dari skywalk. Taman Puring berjarak sekitar 700 meter dari skywalk dan dapat ditempuh dengan berjalan kaki sekitar lima menit, Di sini ada fasilitas wisata yang ramah anak serta Pasar Taman Puring untuk kamu yang ingin mampir berbelanja aksesoris dan barang seken. Sedangkan Taman Langsat yang berjarak 2,2 kilometer dari skywalk menghadirkan suasana sejuk berkat pohon-pohon rindang dan trek lari untuk berolahraga.

Gandaria City dan Pasar Mayestik cocok bagi kamu yang senang kulineran, nongkrong, belanja, maupun menuntaskan hobi sekaligus cuci mata. Kedua tempat ini dapat kamu kunjungi dengan berjalan kaki kurang lebih sepuluh menit dari Skywalk Kebayoran Lama. Ada pula beraneka restoran sampai tempat belanja tekstil untuk kamu lihat-lihat produk fesyen.

Bukan hanya lingkungan skywalk ini yang penuh spot wisata. Skywalk Kebayoran Lama pun dapat menjadi salah satu tempat wisata yang bisa kamu nikmati pula. Dilengkapi dengan 200 lampu LED dan 215 lampu RGB, skywalk ini amat indah pada malam hari. Ditambah dengan pemandangan melihat kota Jakarta dari ketinggian yang dapat menjadi pengalaman menyenangkan.

Kamu juga bisa lihat spot wisata lainnya pake aplikasi JAKI lewat fitur JakPeta. Jadi, spot wisata mana nih yang mau kamu kunjungi?

Fitur JakPeta

Inilah beberapa hal unik seputar Skywalk Kebayoran Lama.Yuk, jaga terus fasilitas umum yang ada di Jakarta dan pantau kabar ter-updatenya di media sosial JSC.

Oh ya, saat bepergian naik Transjakarta, kamu bisa cek jadwalnya dengan mudah lewat fitur JakLingko dalam aplikasi JAKI, lho! Jadi makinslay untuk pergi ke mana pun, tanpa khawatir telat.

Artikel Smart Mobility Lainnya

Jakarta punya 32 bus sekolah rute reguler dan 15 bus sekolah rute zonasi, loh. Ini daftar rute, waktu operasi, dan sekolah yang dilewati.

Mau ke Jakarta Fair Kemayoran? Perhatikan dulu panduan transportasi ini supaya memudahkanmu berkunjung.

Transjakarta sekarang bisa dilacak secara live di Google Maps! Yuk, ketahui cara live tracking, supaya perjalananmu lebih menyenangkan.

Walaupun berhubungan, JakLingko dan Mikrotrans adalah dua hal yang berbeda. Jangan sampai keliru, ya!

Rute Transjakarta dan JakLingko mengalami penyesuaian. Buat kamu pengguna setia moda transportasi publik ini, yuk cek rute terkininya!

MRT Jakarta sudah lima tahun beroperasi. Baru mau mencoba? Ini cara beli tiket dan tarifnya.