Pemerintah Provinsi DKI Jakarta melalui Jakarta Smart City bersama dengan Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) dan Dinas Sumber Daya Air (DSDA) meluncurkan websitePantau Banjir. Website ini merupakan portal informasi satu pintu mengenai penanggulangan banjir di Jakarta. Seiring dengan musim hujan tahun ini, kamu perlu mengetahui seluk-beluk website Pantau Banjir. Yuk, simak apa saja menu website Pantau Banjir beserta kegunaannya satu per satu.

Menu Beranda

Menu pertama yang terdapat dalam website adalah Beranda. Beranda terdiri dari slider berita, peringatan dini, prakiraan cuaca, data ketinggian muka air, data pompa air tersedia, pintasan informasi dan layanan banjir, hingga tata cara melaporkan genangan banjir melalui JAKI.

Slider berita berisi berita-berita seputar genangan, banjir, mitigasi, maupun penangannya. Berita yang ada di sini bersumber dari beritajakarta.iddan diperbarui setiap hari. Melalui berita-berita tersebut, kamu dapat mengetahui informasi terkini dan terakurat terkait kondisi banjir di Jakarta.

Selanjutnya adalah peringatan dini. Sub-menu ini memberi peringatan terkait kondisi esktrem yang dapat memicu bencana seperti genangan, banjir, dan sebagainya. Biasanya, yang ditampilkan berupa wilayah dengan kondisi cuaca yang ekstrem. Data ini bersumber dari Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG), sehingga bersifat akurat. Karena cuaca ekstrem tak terjadi setiap saat, peringatan dini ini tak selalu muncul pada situs. Jadi, jangan heran bila suatu hari kamu tidak mendapat peringatan dini di website Pantau Banjir, ya. 

Jika kamu sedikit menggulirkan laman ke bawah, kamu akan menemukan sub–menu berikutnya, yaitu prakiraan cuaca. Kamu akan diinformasikan mengenai perkiraan cuaca sejumlah wilayah Jakarta, agar kamu dapat berantisipasi di tengah musim hujan.

Berikutnya, terdapat pula data ketinggian muka air dan data pompa air tersedia. Kamu bisa melihat cuaca, tinggi muka air, status siaga pintu air, maupun pos pengamatan di sekitarmu atau area lain. Selain itu, kamu pun dapat mengecek total dan status operasional pompa air di berbagai wilayah.

Menu Beranda pada website Pantau Banjir juga menyediakan beberapa pintasan informasi dan layanan seputar banjir. Di antaranya adalah Panggilan Darurat untuk menghubungi Jakarta Siaga 112,Info Banjir untuk mengetahui hal-hal mengenai banjir di Jakarta, Peta Bencana untuk menemukan titik lokasi terdampak banjir, Akses Data untuk melihat visualisasi data kebencanaan di Jakarta, dan Tanya Jawab untuk melihat berbagai pertanyaan dan jawaban terkait banjir di Jakarta.
 

Jika kamu menemukan genangan, banjir, atau permasalahan yang dapat memicu banjir, kamu bisa melapor melalui fitur JakLapor di aplikasi JAKI. Menu Beranda website Pantau Banjir juga menyediakan tata cara melaporkan genangan atau banjir lewat JAKI, sehingga dapat kamu jadikan panduan untuk melapor. Tata cara ini juga dilengkapi dengan pintasan untuk mengunduh aplikasi JAKI melalui Google Play Storedan Apple App Store.

Pada akhir menu Beranda, kamu akan disuguhkan cuplikan dari berita dan infografik mengenai banjir serta media sosial BPBD. Fitur ini bertujuan untuk mempermudah kamu melihat berita, media sosial, serta mengunduh infografik yang tersedia. Versi lebih lengkap dari ketiganya dapat kamu telusuri pada menu berikutnya di website Pantau Banjir. 

Menu Data

Menu data menyajikan data-data terkait banjir. Sejauh ini, data tersebut mencakup Dasbor Skenario Banjir: RW Berpotensi Genangan, Dasbor Pantau Banjir Jakarta, dan Dasbor Dinas Sumber Daya Air Jakarta. 

Melalui Dasbor Skenario Banjir, kamu dapat melihat wilayah-wilayah pada peta yang terkena banjir berdasarkan skenario tertentu. Skenario yang dimaksud seperti banjir akibat hujan di hulu, banjir akibat hujan lokal, dan sebagainya. Selain itu, kamu juga dapat melihat daerah aliran sungai, jumlah kelurahan, jumlah RT dan RW, jumlah jiwa dan KK, hingga luas wilayah terdampak tersebut. 

Selanjutnya adalah Dasbor Pantau Banjir Jakarta. Pada dasbor ini, kamu bisa mengecek kondisi pompa air, 5 top rumah pompa dengan jumlah pompa aktif per jam, kondisi pintu air, dan persentase status siaga pintu air. Kemudian, kamu juga bisa melihat rangkuman laporan yang masuk ke Cepat Respons Masyarakat, mulai dari jumlah laporan per wilayah, status penyelesaian laporan, RW terdampak, laporan ketinggian air, detail laporan pompa, detail laporan pintu air, hingga detail laporan CRM banjir. Seluruh data ini bersifat live dan diperbarui secara berkala. 

Dasbor berikutnya, yaitu Dasbor DSDA, menyediakan data terkait pompa stasioner, pompa mobile, pintu air, aliran sungai/kali, waduk, sumur resapan, panel hubung bagi (PHB), instalasi pengolahan air limbah (IPAL), instalasi pengolahan air (IPA), alat berat dan dump truck, CCTV local, hingga CCTV network.

Menu Peta

Menu peta menampilkan peta-peta terkait banjir, yaitu Peta Riwayat Banjir 2021, Peta Informasi Banjir, Peta Banjir Berbasiskan RT, dan Peta Skenario Banjir. 

Pada Peta Riwayat Banjir 2021, kamu dapat melihat area terdampak banjir selama 2021. Area terdampak banjir akan tampil berdasarkan wilayah, kecamatan, kelurahan, dan jangka waktu yang kamu pilih. Selain itu, kamu juga dapat mengetahui nama, jumlah, dan luas dari RT terdampak banjir. 

Kemudian, melalui Peta Informasi Banjir, kamu dapat melihat titik-titik pintu air, pos pengamatan, rumah pompa, curah hujan, laporan CRM, posko banjir, objek viral, dan waduk yang tersebar di Jakarta. Kamu juga dapat mengatur settingan waktu untuk melihat data pada hari dan jam tertentu. Peta ini pun menyediakan keterangan kedalaman genangan atau banjir yang dibagi menjadi 4, yaitu 10-30 cm, 31-70 cm, 71-150 cm, dan 150 cm ke atas.

Peta selanjutnya adalah Peta Banjir Berbasiskan RT. Di sini, kamu dapat mencari tahu RT mana saja yang terdampak banjir di Jakarta. Ketika titik di peta tersebut diklik, kamu akan menemukan pula informasi seputar RT tersebut, seperti nama pintu air, nama sungai, ketinggian air, waktu update terakhir, dan status ketinggian muka air. 

Selanjutnya adalah Peta Skenario Banjir. Layaknya Dasbor Skenario Banjir, Peta Skenario Banjir juga menampilkan data mengenai RW yang terdampak banjir di Jakarta. Data tersebut dapat disaring berdasarkan skenario banjir, wilayah, kecamatan, kelurahan, RW, dan daerah aliran sungai. Kamu juga dapat melihat jumlah dan luas RT terdampak, jumlah KK dan jumlah jiwa pada RT tersebut, hingga jumlah RW per kelurahan terdampak. 

Menu Info Banjir

Menu Info Banjir menyajikan berbagai informasi mengenai banjir di Jakarta. Menu ini terdiri dari dua sub-menu, yaitu Tentang Banjir Jakarta dan Data Banjir Lintas Tahun. 

Pada sub-menu Tentang Banjir Jakarta, kamu dapat melihat berbagai informasi umum tentang banjir di Jakarta. Informasi tersebut berupa penyebab banjir, upaya pengendalian banjir dari Pemprov DKI Jakarta dan masyarakat, cara mengetahui titik banjir, cara melapor genangan banjir, hal yang harus dilakukan sebelum terjadi banjir, ketika ada potensi banjir, saat banjir, dan setelah banjir.

Pada laman Data Banjir Lintas Tahun, kamu dapat melihat data kondisi banjir di Jakarta dari tahun ke tahun. Data ini bersumber dari BMKG, BPBD, dan Jakarta Open Data. Data yang tersedia berupa curah hujan, wilayah terdampak, rata-rata ketinggian air, hingga korban jiwa setiap tahun. 

Menu Media

Menu media terdiri dari sub-menu Dokumen, Infografik, Berita, dan Galeri. 

Pada sub-menu Dokumen, kamu bisa melihat serta mengunduh dokumen atau siaran pers seputar informasi bencana di Jakarta. Seluruh dokumen dan siaran pers ini merupakan informasi resmi dari Pemprov DKI Jakarta. 

Pada sub-menu Infografik, kamu dapat melihat serta mengunduh infografik mengenai informasi bencana di Jakarta. Infografik ini berdasarkan informasi resmi dari Pemprov DKI Jakarta. 

Sub-menu berikutnya adalah berita, yang berisi berita serta artikel seputar informasi bencana banjir di Jakarta. Seluruh berita tersebut merupakan informasi resmi dari Pemprov DKI Jakarta. 

Sub-menu terakhir pada menu Media adalah Galeri, yang berisi foto-foto peristiwa banjir. Foto disusun berdasarkan tahun dan bulan peristiwa banjir. 

Menu FAQ (Frequently Asked Questions)

Kamu punya pertanyaan seputar banjir? Tak perlu khawatir. Website Pantau Banjir khusus menyediakan laman FAQ berisi pertanyaan yang sering ditanyakan beserta jawabannya. Daftar pertanyaan dan jawaban dibagi dalam 3 kategori, yaitu Informasi Banjir, Menghadapi Banjir, dan Penanganan Banjir. 

Menu Kontak

Terakhir, tapi tak kalah penting adalah menu kontak. Menu ini merangkum nomor darurat, email, beserta alamat OPD (Organisasi Perangkat Daerah) yang dapat kamu hubungi bila mengalami bencana banjir, yaitu BPBD, Dinas Sosial, dan DSDA DKI Jakarta. Selain itu, laman ini juga menyediakan pintasan berbagai aplikasi yang dapat dihubungi untuk meminta pertolongan banjir, seperti BMKG Signature, Santanu, MHEWS BNPB, dan PetaBencana.id. 

Lapor Permasalahan Banjir Sebagai Langkah Mitigasi

Tak hanya merilis website Pantau Banjir untuk memitigasi banjir, Pemprov DKI Jakarta juga mengupayakan beragam langkah mitigasi, seperti perbaikan drainase, pengerukan waduk, dan lainnya.

[Antisipasi Pemprov DKI Jakarta Hadapi La Niña] 
 

Sebagai warga Jakarta, kamu bisa kok ikut berkontribusi untuk memitigasi banjir. Caranya dengan melaporkan genangan, banjir, atau permasalahan lain yang dapat memicu bencana serupa melalui aplikasi JAKI. Langkah mendetail untuk melapor dapat kamu temukan di website Pantau Banjir seperti yang sudah dibahas sebelumnya. 

Demikian seluk-beluk website Pantau Banjir yang bisa kamu akses untuk mencari tahu kondisi banjir terkini di Jakarta. Jika ingin melapor permasalahan banjir melalui JAKI, kamu dapat mengunduh aplikasinya melalui Google Play Storeataupun Apple App Store.