Laporan Warga Jakarta Sepanjang 2020
Selamat tinggal 2020, tahun penuh perjuangan, namun tetap terasa spesial setelah dilewati. Banyak permasalahan yang kita hadapi selama 2020. Mungkin membuat kita tersadar, betapa kuat kita melewati berbagai permasalahan yang ada hingga saat ini. Selain kita, ada kota Jakarta yang juga kuat, lho! Beragam permasalahan mewarnai Jakarta dari awal hingga penghujung tahun. Namun, berkat kita semua, Jakarta menjadi salah satu kota terkuat yang mampu menyelesaikan berbagai permasalahan yang ada.
Data Cepat Respon Masyarakat (CRM) mencatat, ada 137.776 permasalahan di Jakarta yang dilaporkan lewat kanal pengaduan sepanjang 2020. Sebanyak 137.574 laporan atau 99,85% di antaranya telah berhasil diselesaikan Pemprov DKI Jakarta.
Lalu, apa permasalahan yang paling banyak dihadapi Jakarta selama 2020? Yuk, kita simak lima kategori yang paling banyak dilaporkan berdasarkan data CRM berikut ini.
Top 5 Kategori Paling Banyak Dilaporkan
Warga Jakarta menginginkan kehidupan yang tenteram dan tertib, terlebih ketika kondisi tidak menentu seperti saat pandemi Covid-19. Kategori Gangguan Ketenteraman dan Ketertiban jadi kategori laporan paling favorit selama 2020, dengan 15.968 laporan. Hal ini menunjukkan, masih banyak pelanggaran ketenteraman dan ketertiban yang terjadi di Ibu Kota.
Sementara itu, posisi kedua dan ketiga kategori laporan yang paling banyak dilaporkan diduduki oleh musuh lama Jakarta, sampah dan parkir liar. Kategori Sampah menjadi kategori paling banyak kedua dengan jumlah laporan mencapai 14.494. Selisih 1 laporan dengan kategori Parkir Liar yang berada di posisi ketiga dengan jumlah laporan sebanyak 14.493.
Laporanmu Bentuk Kepedulian Kepada Jakarta
Pemprov DKI Jakarta menerapkan konsep smart governance untuk mewujudkan ekosistem kota cerdas Jakarta. Salah satu upaya yang dilakukan adalah dengan memfasilitasi 14 kanal pengaduan yang cepat dan mudah digunakan oleh semua lapisan masyarakat. Salah satunya, melalui aplikasi JAKI (Jakarta Kini).
Adanya kanal pengaduan Cepat Respon Masyarakat membuat waktu yang dibutuhkan untuk menindaklanjuti laporan menjadi lebih singkat. Selama 2020, waktu tindak lanjut laporan di 5 wilayah kota di Jakarta tidak lebih dari 15 jam. Dalam hal ini, Walikota Jakarta Selatan menjadi wilayah dengan waktu tindak lanjut tercepat dengan rata-rata waktu penyelesaian 3 jam 15 menit.
Sedangkan untuk persentase laporan yang diselesaikan setiap bulan selama 2020, selalu berada di atas 96%. Hal ini menunjukkan keseriusan Pemprov DKI Jakarta untuk membenahi Jakarta menjadi kota yang lebih nyaman, tentunya tidak terlepas dari bantuan kita semua.
Dengan melaporkan permasalahan yang ada di Jakarta, kamu sudah ikut memajukan Ibu Kota dan menciptakan kebahagiaan untuk semua warganya. Terima kasih atas kepedulianmu kepada Jakarta sepanjang 2020. Mari terus berperan aktif membantu Jakarta agar lebih baik lagi pada tahun-tahun selanjutnya.